Desa Wisata Pintu Kota terletak di Negeri Nusaniwe, Kota Ambon, Maluku. Desa ini terkenal dengan ikon utamanya, Tebing Pintu Kota, yaitu formasi batu karang besar yang memiliki lubang alami berbentuk gerbang menghadap langsung ke Laut Banda. Keindahan alam yang eksotis, ombak yang menghantam tebing, serta panorama matahari terbenam menjadikan tempat ini daya tarik utama bagi wisatawan. Desa ini juga menjadi lokasi ideal bagi para pecinta fotografi, snorkeling, dan aktivitas bahari lainnya.

Dengan potensi wisata alam yang kuat, Desa Wisata Pintu Kota terus dikembangkan sebagai destinasi unggulan dalam mendukung pariwisata berkelanjutan di Kota Ambon.

Pintu Kota adalah salah satu destinasi wisata alam yang terkenal di Negeri Nusaniwe. Keunikan dan keunggulannya meliputi:

Formasi Batu Alam yang Ikonik: Pintu Kota memiliki batu karang besar dengan lubang alami yang menyerupai "gerbang" menuju laut lepas.
Spot Fotografi yang Menarik: Banyak wisatawan datang ke sini untuk berfoto dengan latar belakang panorama laut yang spektakuler.
Lokasi Snorkeling dan Diving: Perairan di sekitar Pintu Kota kaya akan biota laut dan terumbu karang, menjadikannya lokasi menarik bagi penyelam.

Wisata Paralayang di Negeri Nusaniwe
Salah satu daya tarik utama Nusaniwe adalah wisata paralayang yang menawarkan pengalaman terbang di atas panorama alam Ambon. Beberapa keunggulannya:

Pemandangan Spektakuler: Wisatawan dapat menikmati pemandangan laut biru, perbukitan hijau, serta garis pantai yang indah dari ketinggian.
Kondisi Angin yang Mendukung: Negeri Nusaniwe memiliki kondisi angin yang ideal untuk paralayang, menjadikannya salah satu lokasi terbaik di Maluku.
Potensi Pengembangan Ekowisata: Dengan meningkatnya minat wisata petualangan, paralayang di Nusaniwe bisa menjadi daya tarik utama bagi wisatawan domestik maupun mancanegara.

Selain menikmati pemandangan, berikut beberapa rekomendasi aktivitas dan hal menarik yang bisa Anda lakukan saat berkunjung ke Paralayang Negeri Nusaniwe dan Pantai Pintu Kota:
- Camping atau Piknik – Bawa tikar dan bekal untuk menikmati udara sejuk serta matahari terbenam maupun terbit di puncak bukit.
- Snorkeling di Sekitar Tebing – Walaupun tidak bisa berenang di ombak besar, Anda bisa snorkeling di area yang lebih tenang.
- Kaos & Souvenir Bertema Nusaniwe– Beberapa pedagang sekitar menjual kaos dengan desain ikon Pintu Kota atau Paralayang.
- Kerajinan Kayu Ukiran Maluku – Terkadang ada pengrajin lokal yang menjual miniatur perahu atau ukiran khas Maluku.
- Kuliner Rujak – Jika sempat, mampir ke warung yang menjual rujak khas dengan saus kacang spesial.